Salah satu warisan budaya Indonesia yang perlu dilestarikan adalah Saba Sport. Saba Sport merupakan olahraga tradisional yang dimainkan oleh masyarakat Suku Saba di Nusa Tenggara Timur. Kegiatan ini telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Saba, dan memiliki nilai historis serta budaya yang sangat tinggi.
Menurut Bapak Yohanes Kusuma, seorang ahli warisan budaya Indonesia, Saba Sport memiliki peran yang sangat penting dalam memperkuat identitas budaya masyarakat Suku Saba. “Saba Sport bukan hanya sekedar sebuah permainan, namun juga merupakan simbol kebersamaan dan kekompakan antar anggota masyarakat. Hal ini menjadi bagian dari warisan budaya yang harus dilestarikan dan dijaga keberlangsungannya,” ujar Bapak Yohanes.
Saba Sport sendiri merupakan permainan tradisional yang melibatkan bola bambu yang harus disundul oleh pemain menggunakan kepala. Permainan ini menuntut kecepatan, ketepatan, dan kerjasama antar pemain. Dalam setiap pertandingan Saba Sport, terdapat banyak nilai-nilai moral yang diajarkan, seperti sportivitas, kejujuran, dan semangat pantang menyerah.
Menurut Ibu Maria Endang, seorang antropolog budaya, Saba Sport juga memiliki nilai estetika yang tinggi. “Gerakan-gerakan para pemain yang lincah dan akrobatik, serta irama musik tradisional yang mengiringi permainan, memberikan keindahan tersendiri bagi penonton. Saba Sport bukan hanya tentang olahraga, namun juga seni yang harus dilestarikan dan dipromosikan kepada generasi muda,” ujar Ibu Maria.
Sayangnya, Saba Sport saat ini mulai terancam punah karena minimnya minat generasi muda untuk mempelajarinya. Oleh karena itu, perlu adanya upaya nyata dari pemerintah dan masyarakat untuk menjaga keberlangsungan Saba Sport sebagai bagian dari warisan budaya Indonesia. Melalui pelatihan, workshop, dan festival Saba Sport, diharapkan minat dan apresiasi terhadap olahraga tradisional ini dapat meningkat.
Sebagai masyarakat Indonesia, kita memiliki tanggung jawab untuk melestarikan dan mempromosikan warisan budaya kita, termasuk Saba Sport. Mari kita jaga keberlangsungannya agar generasi mendatang juga dapat menikmati keindahan dan kearifan lokal yang terkandung dalam olahraga tradisional ini. Saba Sport bukan hanya milik Suku Saba, namun juga milik seluruh bangsa Indonesia.